Wajib Posting Mengabarkan Kebiadaban Israel

news.detik.com

KABARPESANTREN.ID—Terbunuhnya puluhan jurnalis di Gaza, menandakan bahwa militer Isreal sengaja menarget jurnalis agar fakta kebiadaban mereka tidak terpublis.

Upama sistemik yang dilakukan pemerintah laknat zionis Israel dalam membungkam pers, tampak jelas. Jurnalis dijatuhi bom. Media-media barat, sekutu mereka, memutarbalikkan fakta.

Bacaan Lainnya

Mereka menyebar fitnah untuk menyudutkan pejuang Hamas dan menstigma mereka dengan label teroris. Sekalipun demikian, fakta sebenarnya, selalu terungkap.

Pergerakan unjuk rasa membela Palestina dan mengutuk Israel yang masif di berbagai belahan dunia, menunjukkan bahwa masyarakat dunia tidak bodoh.

Semua hal baik tentang mereka adalah bohong dan semua yang biadab dari mereka adalah benar. Media-media barat telah menjadi corong hoaks untuk menutupi borok zionis.

Jika menginduk pada hadis Nabi Saw yang menyatakan analogi seorang mukmin satu dan lainnya adalah satu tubuh, membantu menyebarkan kebiadaban Israel pada dunia hukumnya wajib.

Terlebih bagi mereka yang memiliki akses luas pemberitaan, semisal, yang memiliki followers banyak di media sosial. Dunia harus tahu kekejaman iblis Israel di Palestina. (KPN/Q2)