Pengurus PC JQH NU Kabupaten Tasikmalaya dilantik, Kiai Cecep: Dakwah Alquran Harus Terorganisir

KH. Cecep Abdullah Syahid sedang melantik Pengurus PC JQH NU Kab. Tasikmalaya.

KABARPESANTREN.ID—Pengurus Cabang Jamiyyatul Qurra` wal Huffazh Nahdlatul Ulama (PC JQH NU) Kabupaten Tasikmalaya mengadakan acara pelantikan pengurus (28/10/21).

Acara pelantikan yang digelar di Gedung KBIH As-Salam Kecamatan Jamanis Kabupaten Tasikmalaya itu, sekurangnya dihadiri lebih dari 200 hafiz dan hafizah se-kabupaten Tasikmalaya.

Bacaan Lainnya

Acara pelantikan dibuka dengan khatmil Qur`an 30 juz. Dibaca secara bil-hifzhi oleh sebagian pengurus terlantik dan semua anggota JQH NU Kab. Tasikmalaya. Doa khatmil Qur`an dipimpin langsung oleh KH. Abdus Sobur, Rois Majelis Ilmi PC JQH NU Kab. Tasikmalaya terlantik.

Prosesi pelantikan berlangsung khusyu’. Terhitung 25 pengurus yang dilantik secara langsung oleh ketua Pengurus Wilayah Jamiyyatul Qurra` wal Huffazh Nahdlatul Ulama (PW JQH NU) Jawa Barat.

Acara pelantikan tersebut mengukuhkan ketua PC JQH NU Kab. Tasikmalaya untuk kali pertama, yakni H. Ihban Abdussomad. Ia merupakan dewan pimpinan di Majelis Hufazh Miftahul Qur`an Tonjong Jamanis dan alumni PP. Madrasatul Qur`an Tebuireng Jombang.

“Dengan misi mengalqurankan masyarakat dan memasyarakatkan al-Qur`an, harapan terbesar kami, PC JQH NU Kab. Tasikmalaya bisa menjadi episentrum pergerakan dakwah al-Qur`an di Tasikmalaya,” ujar H. Ihban.

Hadir pula dalam acara pelantikan tersebut, Ketua PCNU Kabupaten Tasikmalaya, KH. Atam Rustam. Dalam sambutannya, Kiai Atam menekankan pentingnya memahami tafsir al-Qur`an secara tepat, agar tidak terjerumus pada pemahaman yang keliru.

“Para hafiz yang berhimpun di PC JQH NU Kab. Tasikmalaya, harus menjadi contoh pengamalan al-Qur`an di Kab. Tasikmalaya. Karenanya, setelah hafal ayatna, harus pula mengerti tafsirnya, agar tidak keliru dalam memahami dan tepat ketika mengamalkannya,” pesan Kiai Atam dengan aksen yang cukup serius.

“Modalnya hanya dua, al-jidd, kesungguhan, dan al-nasyth, keuletan,” pungkas Kiai Atam sembari memotivasi pengurus terlantik dan seluruh hafiz-hafizah yang menghadiri acara pelantikan.

Sementara itu, di penghujung acara, ketua Pengurus Wilayah JQH NU (PW JQH NU) Jawa Barat, KH. Cecep Abdullah Syahid, menyampaikan pandangannya tentang penguatan organisasi.

“Pergerakan JQH NU adalah dakwah al-Qur`an yang terorganisir. Karenanya, harus dijalankan secara organisatoris, fokus dan terarah. Niati tulus karena Allah dan in syaa Allah berkah,” ucap Kiai Cecep sembari berharap bahwa pengurus PC JQH NU Kab. Tasikmalaya senantiasa solid dan kokoh dalam mengawal dakwah al-Qur`an.[]

Penulis: Kiki Musthafa