KABARPESANTREN.ID—Pesantren Khoirul Hikmah Sukamantri memiliki cara sendiri dalam mengatur jadwal belajar para santrinya.
Jadwal rutin harian dibuat agar santri bisa menyesuaikan kegiatan dan mampu mengatur waktu terutama disiplin dalam belajar.
Jadwal harian santri Pesantren Khoirul Hikmah Sukamantri mulai dengan bangun pagi, yakni pukul setengah empat.
Seluruh santri mengawali aktivitasnya dengan melaksanakan salat tahajud kemudian berlanjut melaksanakan tadarus dan wiridan bersama hingga subuh dan dilanjut salat berjamaah Subuh, dilanjut kultum.
Tidak hanya santri yang mengikuti, tetapi juga para jamaah warga sekitar pesantren yang mengikuti kegiatan kultum tersebut.
Selesai kultum berlanjut menghafal matan dan tasrifan dari ilmu nahwu dan sharaf dari pukul lima hingga pukul enam pagi.
Pembelajaran pagi berlanjut dari pukul enam hingga pukul tujuh pagi, yakni dengan belajar kitab-kitab mulai dari hadits, fiqh dan alat.
Selesai belajar dilanjut denfan melaksanakan salat Dluha bersama.
Beres melaksanakan salat Dluha seluruh santri beristirahat dan makan.
Tepat pukul delapan seluruh santri melaksanakan kegiatan ekstrakulikuler. Kegiatan ini menjadi rutin setiap hari.
Ekstrakulikuler pagi terbagi dalam beberapa tugas dan kelompok, antara lain terdapat kelompok yang bertugas mengontrol kolam ikan.
Selain itu memberi pakan untuk ayam, entok dan bebek menjadi tugas kelompok lain secara bersamaan.
Membersihkan kandang domba, memasak air hingga memasak makan untuk seluruh santri juga menjadi kegiatan rutin lainnya.
Terakhir ada juga kelompok yang pergi ke ladang untuk mencari kayu bakar, menanam dan merawat tanaman.
Setelah melaksanakan kegiatan ekstra, seluruh santri beristirahat. Kegiatan ini dinamakan qailullah yang berlangsung hingga sebelum Zuhur.
Seluruh santri kemudian mempersiapkan diri untuk melaksanakan salat Zuhur berjamaah dan berlanjut dengan mengaji.
Tiba di waktu asar, kegiatan berlanjut dengan salat berjamaah Asar dan kultum tentang akhlak dan mengaji.
Kegiatan mengaji terus berlanjut hingga salat berjamaah Isya dan dilanjut lagi sampai pukul sepuluh malam hingga berakhir dengan istirahat malam. (KPN/Heri Nurdiansyah)