Alumni Pondok Pesantren Miftahul Jannah Raih Beasiswa S3 Luar Negeri

Gun Gun Gunawan, salah satu alumni Pondok Pesantren Miftahul Jannah Desa Pagerbumi, Kecamatan Cigugur, Kabupaten Pangandaran peraih Beasiswa S3 di Leiden University Belanda.

KABARPESANTREN.ID-Alumni Pondok Pesantren Miftahul Jannah Raih Beasiswa S3 Luar Negeri. Ia adalah Gun Gun Gunawan seorang pemuda asal Desa Pagerbumi, Kecamatan Cigugur, Kabupaten Pangandaran.

Pria yang sekarang berusia 26 tahun ini, kini telah di percaya menerima beasiswa penuh untuk melanjutkan studi di Leiden University, Belanda.

Bacaan Lainnya

Dengan menempuh beasiswa jalur santri kini Ia akan melanjutkan studinya dengan menempuh jurusan Kajian  Timur Tengah.

Sebelumnya, Gun Gun Gunawan meraih beasiswa Santri S2 LPDP di Universitas Gajah Mada dan beasiswa S1 Bidikmisi di Universitas Sebelas Maret.

Gun Gun adalah almuni pertama Pondok Pesantren Miftahul Jannah. Ia memulai belajar di pesantren pada saat kelas 5 SD.

Suka duka belajar di Pesantren pun ia rasakan. Kala itu pondok pesantren baru berdiri sehingga fasilitas yang tersedia belum memadai seperti saat ini.

Asrama santri yang belum tersedia dan tempat belajar pun hanya ada mesjid kecil yang hampir roboh sehingga pembelajaran pun sering berpindah ke rumah warga sekitar.

Kitab-kitab yang tersedia kala itu merupakan sumbangsih dari pondok pesantren lain.

Menurut sang guru yang merupakan pamannya sendiri Gun Gun merupakan santri yang rajin dan aktif.

Memasuki tingkat SMP konsetrasi belajar mulai berfocus pada pembelajaran sekolah tetapi pembelajaran pesantren tetap mengikuti.

Hingga akhirnya memasuki tingkat menengah atas Gun Gun mulai berfocus belajar pembelajaran sekolah hingga pergurun tinggi.

Ilmu yang telah didapat selama belajar di pesantren sangat terasa manfaatnya hingga saat ini.

Betapa tidak, salah satu keuntungannya saat belajar kitab Jurumiyah dan Imrithi sangat membantunya dalam hal belajar bahasa Arab.

Kini Gun Gun mengajar sebagai dosen di STAI Darul Arqam Garut dan rencananya tahun 2022 ini akan memulai studinya di Belanda.

Setelah menyelesaikan studi S3 nanti, Ia berharap dapat berkontribusi untuk negeri dengan menjadi dosen atau peneliti di bidang kajian Timur Tengah dan Islam dan dapat berkontribusi dalam pengembangan pondok pesantren.