KABARPESANTREN.ID—Di antara banyak hal kegilaan Israel selama menjajah Palestina. Agresi militer yang mereka lakukan sejak tiga pekan lalu. Adalah yang tergila. Membunuh anak-anak. Membombardir rumah sakit. Menutup akses krusial yang amat dibutuhkan penduduk Gaza agar bisa bertahan hidup.
Kini, kegilaan masih berlanjut. Pertama, polisi dan militer Israel menutup semua gerbang menuju kompleks Masjid Al-Aqsha. Hanya muslim yang tidak bisa masuk. Sementara orang Yahudi diperbolehkan untuk masuk dan beribadah di sana. Hal ini dikonfirmasi langung oleh Kantor Berita Palestina (WAFA) pada Selasa (24/10/2023).
Kedua, tantara Israel memortir Sudirman Camp (26/10). Tempat dimana TNI ikut dalam misi pasukan perdamaian PBB itu dimortir oleh tantara Israel. Lokasinya berada di Green Hill, Naqoura, Lebanon Selatan, Lebanon. Militer Israel semakin membabi buta. Tentara yang terlibat dalam misi perdamaian PBB saja jadi target mereka.
“Kalem saja, dipastikan taka da korban jiwa dalam peristiwa serangan mortar oleh militer Israel itu,” tulis Suryo Prabowo, purnawirawan TNI, di akun IG suryoprabowo2011. Jenderal yang aktif di Instagram ini mendapatkan berita langsung dari prajurit yang sedang bertugas di Lebanon. (KPN/Q2)